Monday, September 8, 2014

2 Jenis Baterai Yang Digunakan oleh Android

Setiap hari mungkin anda selalu menyentuh dan menggunakan barang yang namanya android. namun apakah anda tahu jenis-jenis baterai yang digunakan diperangkat tersebut?hehehe... Ada 2 macam jenis baterai yang sering dipakai gadget atau perangkat android, dan berikut jenis-jenisnya :

1. Li-Ion
Li-Ion adalah singkatan dari Lithium-Ion. baterai jenis ini adalah baterai yang paling umum digunakan diberbagai macam gadget. baterai jenis ini dapat diisi ulang sebelum baterai benar-benar habis. namun baterai jenis ini memiliki umur berdasarkan seberapa banyak pengguna melakukan isi ulang atau charging terhadap baterai tersebut. Faktor lainnya yang dapat memicu menurunnya performa baterai adalah kelebihan waktu saat charging, atau istilahnya adalah overcharge.

Untuk ponsel, smartphone, dan PC tablet sebagian besar dari gadget-gadget tersebut menggunakan baterai berjenis Li-Ion.

Jenis baterai dapat kita lihat pada baterai itu sendiri. biasanya akan dapat kita baca ketika kita membuka casing belakang dari gadget tersebut.

Saat kita membeli baterai atau android yang barru, terkadang penjual menyarankan agar baterai di gadget tersebut haruslah dicharging dahulu selama 6 sampai 8 jam. sebenarnya hal ini hanya berlaku  pada baterai yang berjenis NiCad atau NiMH yang biasa digunakan pada ponsel keluaran dulu. sedangkan gadget atau ponsel keluaran sekarang hampir tidak ada lagi yang menggunakan baterai jenis tersebut.

Jadi lebih baik kita charging baterai tersebut sesuai kebutuhannya saja, supaya baterai tersebut tidak overcharge yang akan mengakibatkan memperpendek umur baterai itu sendiri. isilah baterai saat benar-benar low battery, tapi bukan berarti membiarkannya hingga mati.

Tidak disarankan untuk mencharging baterai semalaman, karena hal inilah yang menyebabkan baterai mencadi overcharge yang akhirnya memperpendek umur dari baterai itu. 

Disarankan mematikan gadget pada saat mengisi ulang baterai, atau paling tidak jangan digunakan pada saat gadget tersebut sedang dicharging agar baterai suhunya tidak terlalu tinggi, karena penyebab baterai kembung adalah karena seringnya suhu baterai tersebut terlalu panas.

2. Li-Po
Lipo adalah singkatan dari Lithium Polymeryang merupakan generasi lebih modern dari Li-Ion. baterai ini terlindungi dari kondisi overcharge. untuk pengisian ulang baterai, untuk baterai jenis ini sebaiknya menghindari baterai kosong total. karena jika baterai sampai kosong, perangkat yang menggunakan baterai jenis ini akan sedikit sulit untuk dinyalakan kembali.

Baterai jenis ini tidak memiliki umur berdasarkan seberapa sering diisi ulang layaknya baterai Li-Ion. sama seperti baterai jenis Li-Ion baterai jenis Li-Po tidak perlu diisi ulang pada saat pertama kali baterai tersebut digunakan.

Dan yang tidak kalah pentingnya adalah kebiasaan dari pemakaian jangka panjangnya. walaupun baterai ini sudah terlindungi dari kondisi overcharge, namun sebaiknya segera cabut baterai dari konektor charger saat baterai penuh. hal ini dilakukan untuk menjaga agar suhu pada baterai tidak terlalu panas.

Nah..itulah 2 jenis baterai yang digunakan oleh gadget android dan sedikit tips charging. semoga bermanfaat bagi anda semuanya. 
                                                         

Artikel Terkait

2 Jenis Baterai Yang Digunakan oleh Android
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email